top of page

SEKOLAH
HARAPAN

Memutus Rantai Kekerasan

Salah satu bentuk nyata kontribusi SAH untuk mengatasi permasalahan di lingkungan adalah dengan menyediakan sarana pendidikan yang berkualitas dan terjangkau bahkan gratis untuk anak-anak. Sejak berdiri pada 2019, Sekolah Harapan masih terus akan mengadakan kegiatan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). PAUD di Sekolah Harapan menyelenggarakan Pendidikan untuk jenjang Kelompok Bermain (KB) dan Taman Kanak-Kanak (TK A & TK B). Sekolah Harapan memiliki visi untuk menciptakan lingkungan ramah anak yang bebas dari kekerasan. Sedangkan misi utamanya adalah memberi pendidikan yang berkualitas dan memadai sebagai bekal untuk melindungi diri anak dari kekerasan serta memberikan pendampingan bagi orang tua.

​

Fokus pendidikan Sekolah Harapan diantaranya ialah pengenalan diri anak, konsep diri positif, keterampilan hidup berbasis hak dan nir kekerasan, dan kemawasan diri anak. Harapannya, ketika anak sadar mengenai teritorial dirinya, ia mampu melindungi diri dan lingkungannya dari kekerasan. Di Sekolah Harapan, kami percaya bahwa pendidikan adalah investasi jangka panjang agar anak dari keluarga prasejahtera mendapatkan kualitas hidup yang lebih baik dan mampu menjadi agen yang memutuskan rantai kekerasan.

​

​

Modul Belajar PAUD

Hasil evaluasi kegiatan pendidikan di Sekolah Harapan selama 2 periode yaitu tahun ajaran 2020/2021 dan 2021/2022 menunjukkan bahwa ada empat masalah utama yang perlu menjadi perhatian di lingkungan Kampung Tanah Merah. Permasalahan-permasalahan tersebut juga disebabkan oleh beberapa faktor yang terangkum dalam tabel berikut ini:

​

Fokus pendidikan Sekolah Harapan diantaranya ialah pengenalan diri anak, konsep diri positif, keterampilan hidup berbasis hak dan nir kekerasan, dan kemawasan diri anak. Harapannya, ketika anak sadar mengenai teritorial dirinya, ia mampu melindungi diri dan lingkungannya dari kekerasan. Di Sekolah Harapan, kami percaya bahwa pendidikan adalah investasi jangka panjang agar anak dari keluarga prasejahtera mendapatkan kualitas hidup yang lebih baik dan mampu menjadi agen yang memutuskan rantai kekerasan.
Fokus pendidikan Sekolah Harapan diantaranya ialah pengenalan diri anak, konsep diri positif, keterampilan hidup berbasis hak dan nir kekerasan, dan kemawasan diri anak. Harapannya, ketika anak sadar mengenai teritorial dirinya, ia mampu melindungi diri dan lingkungannya dari kekerasan. Di Sekolah Harapan, kami percaya bahwa pendidikan adalah investasi jangka panjang agar anak dari keluarga prasejahtera mendapatkan kualitas hidup yang lebih baik dan mampu menjadi agen yang memutuskan rantai kekerasan.

 

Berdasarkan permasalahan di atas, maka tujuan pembelajaran dan Indikator capaian belajar didesain untuk menyelesaikan persoalan tersebut. Adapun tujuan-tujuan beserta indikator capaiannya dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

​

Salah satu bentuk nyata kontribusi SAH untuk mengatasi permasalahan di lingkungan adalah dengan menyediakan sarana pendidikan yang berkualitas dan terjangkau bahkan gratis untuk anak-anak. Sejak berdiri pada 2019, Sekolah Harapan masih terus akan mengadakan kegiatan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). PAUD di Sekolah Harapan menyelenggarakan Pendidikan untuk jenjang Kelompok Bermain (KB) dan Taman Kanak-Kanak (TK A & TK B). Sekolah Harapan memiliki visi untuk menciptakan lingkungan ramah anak yang bebas dari kekerasan. Sedangkan misi utamanya adalah memberi pendidikan yang berkualitas dan memadai sebagai bekal untuk melindungi diri anak dari kekerasan serta memberikan pendampingan bagi orang tua.
Salah satu bentuk nyata kontribusi SAH untuk mengatasi permasalahan di lingkungan adalah dengan menyediakan sarana pendidikan yang berkualitas dan terjangkau bahkan gratis untuk anak-anak. Sejak berdiri pada 2019, Sekolah Harapan masih terus akan mengadakan kegiatan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). PAUD di Sekolah Harapan menyelenggarakan Pendidikan untuk jenjang Kelompok Bermain (KB) dan Taman Kanak-Kanak (TK A & TK B). Sekolah Harapan memiliki visi untuk menciptakan lingkungan ramah anak yang bebas dari kekerasan. Sedangkan misi utamanya adalah memberi pendidikan yang berkualitas dan memadai sebagai bekal untuk melindungi diri anak dari kekerasan serta memberikan pendampingan bagi orang tua.

Beasiswa Orang Tua Asuh & Peringatan Hari Besar

Aktif mempromosikan program orang tua asuh sehingga murid dapat bersekolah secara gratis. Hari Besar: Hari Anak Nasional, Hari Kemerdekaan, HAKTP, dll. Mendorong keterlibatan orang tua dan masyarakat dalam kegiatan untuk anak-anak.

​

​

Pelatihan & Loka Karya

Mengadakan pelatihan untuk anak-anak, remaja, dan orang tua. Misal: Parenting class, Pelatihan Suka Ria Remaja (HKSR & Kesehatan Mental), Lokakarya Perlindungan Anak, Lokakarya pembuatan modul belajar.

​

​

Harapan Kami

1. Pemberdayaan Tenaga Pendidik Lokal

Modul belajar didesain dengan sederhana dan mudah dipraktikkan oleh siapapun, harapannya warga dapat menjadi tenaga pendidik lokal dan terlibat dalam usaha memajukan pendidikan di lingkungan.

 

2. Mencetak Fasilitator & Edukator Sosial
Pelaksanaan lokakarya dan pelatihan adalah upaya meningkatkan kapasitas warga, sehingga mereka dapat membagikan pengetahuan serta keterampilannya kepada orang atau komunitas lain.

 

3. Sekolah Sebagai Pusat Penelitian dan Pengembangan Metode Pendidikan
Upaya pengembangan & penelitian sederhana di sekolah tentang proses belajar serta tumbuh kembang anak dapat memaksimalkan peran sekolah sebagai laboratorium dan pusat pengetahuan pendidikan anak usia dini, remaja, dan orang tua.

SANGGAR ANAK HARAPAN

 

Jl. Mandiri 1, No.06 RT 01/RW 09

Kampung Tanah merah, Rawabadak Selatan,

Koja, Jakarta Utara, DKI Jakarta. 14230

Telp: +62 21 22437903     email: sanggar.sah@gmail.com

MARI BERKUNJUNG:

  • Instagram
  • Youtube
  • Facebook
  • Whatsapp
bottom of page